Rajut ukhuwah jelang Idul Adha 2025, Densus 88 berbagi sembako di Sukabumi
Detasemen Khusus 88 Anti Teror Polri melakukan kegiatan bakti sosial dengan pembagian paket sembako kepada masyarakat untuk memperkuat tali silaturrahmi dan ukhuwah antar sesama.
Elshinta.com - Detasemen Khusus 88 Anti Teror Polri melakukan kegiatan bakti sosial dengan pembagian paket sembako kepada masyarakat untuk memperkuat tali silaturrahmi dan ukhuwah antar sesama.
Kegiatan bakti sosial bertajuk "Merajut Ukhuwah, Menebar Kasih" tersebut diselenggarakan di Pondok Pesantren Al-Masturiah, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu, 4 Juni 2025.
Dalam sambutannya, pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Masturiah, KH. Abdul Aziz Masthuro menyampaikan rasa syukur kepada Densus 88 yang hadir di tengah-tengah masyarakat untuk menebar kebaikan.
"Terima kasih kepada Densus 88 AT Polri dalam upaya berbakti sosial pembagian sembako. Ini bagian dari amal soleh, termasuk kegiatan kita ini dengan menebar kasih, merajut ukhuwah, saling berbagi, dan mempererat persaudaraan," kata Kiai Abdul Aziz dalam sambutannya.
Acara yang dihadiri lebih dari 250 peserta ini menyasar berbagai kalangan, termasuk masyarakat kurang mampu dari Kecamatan Kebon Pedes, warga Pondok Pesantren Al-Masturiah, kader Fatayat NU Kabupaten Sukabumi, serta warga sekitar pesantren dan mitra Densus.
Lebih lanjut, Kiai Aziz juga menyampaikan bahwa amal soleh tidak melulu dilakukan oleh individu, akan tetapi dalam bentuk perkumpulan atau organisiasi yang saat ini tengah dijalankan, bagaimana Densus 88 bersama masyarakat saling berbagi kebahagiaan dalam rangka untuk mempererat ukhuwah antar sesama.
"Amal saleh itu tidak terbatas pada ibadah individu, Ini adalah wujud nyata amal saleh,” ucapnya.
Ia pun mendoakan agar seluruh amal yang dilakukan oleh jajaran dari Densus 88 tersebut mendapatkan keberkahan dan diterima oleh Allah SWT.
"Kita perlu syukuri dan hormati dan doakan, serta amal solehnya diterima dan berkah," sambungnya.
Hal senada disampaikan oleh Sekretaris Camat Kebon Pedes, Drs. Iwan Nirwana, M.Si. Ia mengapresiasi konsistensi Densus 88 dalam melakukan kegiatan sosial di wilayahnya. Bahkan ia menyatakan kegiatan semacam ini pun merupakan inspirasi yang dapat dilakukan oleh berbagai pihak untuk bisa lebih dekat dengan masyarakat. Sebab, dengan kegiatan semacam ini, nilai-nilai moderasi yang ingin ditebarkan akan lebih mudah dan terbuka.
“Ini bukan kali pertama Densus hadir di tengah-tengah masyarakat Kebon Pedes. Kepedulian yang ditunjukkan terus berlanjut dan menginspirasi kami untuk terus menjaga nilai-nilai moderasi dalam beragama serta memperkuat persatuan bangsa,” ujarnya.
Sementara itu, Ibu Neneng yang merupakan salah satu perwakilan masyarakat penerima manfaat, mengungkapkan rasa syukur atas bantuan yang diberikan oleh Densus 88 AT Mabes Polri tersebut.
“Alhamdulillah, kegiatan baksos ini sangat bermanfaat bagi kami. Lebih dari sekadar bantuan, kami merasakan kehangatan dan nilai-nilai harmonis yang terjalin antara aparat keamanan dan masyarakat,” tuturnya.
Kegiatan ini juga diselingi dengan edukasi kebangsaan yang disampaikan secara santai namun penuh makna, guna menanamkan semangat cinta Tanah Air, toleransi, dan kesadaran bersama menjaga kerukunan di tengah keberagaman.
Melalui aksi berbagi sembako ini, Densus 88 tak hanya membangun jembatan kedekatan dengan masyarakat, tetapi juga menegaskan pentingnya sinergi antara aparat dan warga dalam menciptakan lingkungan yang aman, inklusif, dan harmonis.
Iduladha pun menjadi momentum bukan hanya untuk berkurban secara spiritual, tetapi juga membangun solidaritas sosial sebagai fondasi ketahanan masyarakat.
Bahkan, kegiatan ini pun menjadi bagian dari pendekatan soft approach yang selama ini diusung Densus 88 dalam upaya pencegahan radikalisme, ekstremisme, dan perpecahan sosial.